Nokia memiliki dua cara system
signalTransmite yang artinya
pemancaran signal (TX) Received
yang artinya penerimaan signal
(RX) Beberapa part yang terkait
disini hubungannya dengan TX
dan RX adalah sebagai berikut:
PA (Power Amplifier)
Power amplifier atau daya
penguat pemancaran signal
( Transmite Strength )yang
terkait disini hanya hal
pemancaraan sinyal saja (TX)
Duplexer atau yg sering kita
sebut antenna switch. Gabungan
antara TX dan RX yang
memungkinkan kita melakukan
panggilan dua arah secara
simultan atau bersamaan.
Terjadinya proses pengolahan
sinyal masuk dan keluar. PA dan
Duplexer adalah rangkaian yang
sering menyebabkan handphone
mati (shut down ) ketika kita
akan melakukan panggilan.
HAGAR
Termasuk rangkaian penerima
atau RX 75% dan sedikit
pemancaran /TX
COBBA
Termasuk rangkaian yang
sebagian besar pemancaran/TX
terkait disini:Kuat pancar audio /
suara yang dihasilkan, sehingga
sering menyebabkan hp kurang
keras suaranya. Termasuk self
test dari main processor (CPU),
sehingga seing terjadinya contak
service jika terjadi kerusakan.
Real Time Clock
Sesuai namanya dimana process
real time (ketepatan frequensi
berjalan) kerusakan pada part ini
akan menyebabkan :Ketepatan
pembicaraan atau suara menjadi
kurang tepat (beat atau
temponya lambat ) Ketepatan
power on dan power down
menjadi terganggu , sehingga
menyebabkan HP lama
dihidupkan atau dimatikan.
CCONT
Adalah part dimana supply arus
diproduksi untuk dialirkan ke
masing2 komponen. Kerusakan
pada part ini akan menyebabkan
HP mati total.
FLASH IC
Adalah part dimana tempat
program data dihasilkan untuk
memerintah cpu melakukan
tugasnya, khususnya disini
perintah penerimaan dan
pemancaran sinyal. Kerusakan
pada Ic ini akan
menyebabkan :Contack service
karena self test gagal. Bar tanda
sinyal tidak keluar walaupun
operator name ada. Booting
gagal shg Hp mati total
CPU (central prosesing unit )
Dimana semua perintah
dijalankan oleh part ini mulai
dari perintah pemancaran sinyal
atau penerimaan. Kerusakan
pada part ini terkadang malah
susah cara mendeteksinya.
Keseluruhan proses diatas akan
gagal juga terkait rusaknya CPU
ini.
Kerusakan paling banyak dan
paling menjengkelkan adalah
masalah sinyal. Ponsel semahal
apapun tanpa ada signalnya
tidak ada harganya. Juga bila
membawa ponsel mahal
sekalipun tapi problem pada
signalnya maka bisa membuat
malu pembawanya.Sinyal
merupakan problem yang
gampang-gampang susah bagi
semua teknisi ponsel. Signal
kebanyakan identik dengan PA
atau IC PA, walau sebenarnya
tidak benar seratus persen.
Problem signal mempunyai
banyak keterkaitan antara satu
IC (komponen) dengan
komponen yang lain. Untuk bisa
menyelesaikan problem signal
dibutuhkan beberapa syarat
mutlak bagi setiap teknisi ponsel.
Diantaranya : Teknisi harus
mempunyai pengetahuan
tentang fungsi tiap komponen,
kedua, teknisi harus mempunyai
alat test dan alat perbaikan,
serta yang ketiga, teknisi harus
mempunyai kemampuan lebih
atau ilmu plus, maksudnya
teknisi harus bisa memecahkan
problem dengan tehnik yang
berbeda.
Ada bebarapa macam tentang
problem signal, diantaranya :
1. Signal lemah
2. Signal naik turun
3. Signal pada lokasi tertentu
4. Signal 5 detik
5. No signal
6. Signal 112 only
7. Signal drop
8. Signal semu
9. Signal sim tertentu
Langkah persiapan awal :
1. Lakukan reset atau kembali pada
pengaturan awal, yang dapat
anda lakukan melalui menu lalu
phone setting, setelah itu
masukkan 12345.
2. Lakukan panggilan 112 only atau
jaringan manual, bila bisa maka
IC RF dalam keadaan masih baik.
3. Lakukan update pada software
ponsel anda. Bisa juga
melakukan downgrade bila
dirasa perlu dan memang versi
yang sebelumnya terlalu tinggi.
4. Lakukan pengujian tegangan
pada komponen seperti IC PA, IC
RF, IC AUDIO, apakah sudah
mendapat tegangan yang benar.
Bila langkah awal atau persiapan
sudah kita lakukan tetapi ponsel
masih bermasalah maka dapat
dilakukan penggantian
komponen sesuai kerusakan
yang dialami oleh ponsel
tersebut.
1. Signal lemah, lakukan
penggantian pada IC PA, karena
komponen ini berfungsi sebagai
penguat.
2. Signal naik turun, dapat terjadi
karena VCO sudah lemah, fungsi
referensi nya sudah terabaikan.
3. Signal pada lokasi tertentu,
gantilah IC PA nya, karena pasti
memakai IC yang tidak orisinil,
atau akibat penggantian antena
nya.
4. Signal 5 detik, terjadi kerusakan
pada IC CPU, bisa karena ponsel
jatuh, namun bila bukan karena
jatuh anda dapat melakukan
flashing eeprom virgin, sehingga
ponsel jadi normal kembali.
5. No. Signal, pada ponsel jatuh
lebih banyak kerusakan pada IC
Audio, fungsi konverternya tidak
berhasil.
6. Signal 112 only, merupakan
signal hanya dari IC RF, anda
bisa mengganti IC PA karena
sudah tidak fungsi lagi.
7. Signal drop, ini diakibatkan
karena IC PA, walau IC PA
sendiri masih berfungsi tapi
pemakian arus yang sangat tinggi
sekali, bisa mencapai 600 mA.
8. Signal semu, indikator tampak
baik dan penuh, tapi tidak bisa
melakukan panggilan, lebih
banyak dikarenakan Antena,
fungsi penghubung yang
terputus.
9. Signal sim tertentu, dikarena
program atau SW bisa dilakukan
clear SP Lock dan bisa juga
akibat penggantian IC PA tidak
presisi atau IC PA tidak ori.
0 comments:
Post a Comment